BerandaMarketingSEOCara Mengukur Kinerja SEO yang Telah Dilakukan

Cara Mengukur Kinerja SEO yang Telah Dilakukan

Author

Last Modified

Category

Mengukur kinerja SEO adalah langkah penting yang perlu dilakukan pemilik website untuk memastikan bahwa strategi SEO yang diterapkan memiliki dampak pada peningkatan ranking, traffic, dan performa situs web secara keseluruhan di mesin pencari.

Tanpa melakukan pengukuran kinerja SEO ini, sulit untuk mengetahui apakah strategi SEO Anda berhasil atau memerlukan penyesuaian. Pengukuran SEO juga dapat menjadi bukti bahwa Anda, seorang SEO specialist dapat memberikan hasil yang nyata.

Kinerja SEO bukan sesuatu yang dapat diukur dari ranking saja. Banyak website yang dapat dengan mudah menarget kata kunci yang tidak memiliki volume pencarian, atau tingkat persaingan yang sangat rendah.

Artikel ini akan memberikan Anda pemahaman mengenai bagaimana cara mengukur kinerja SEO pada website Anda. KPI yang digunakan bukan hanya dari ranking halaman di SERP saja, namun masih banyak lagi.

Kenapa Harus Mengukur Kinerja SEO?

Cara Mengukur Kinerja SEO
Foto oleh Freepik

Bagi pemilik website, mengukur kinerja SEO dapat membantu Anda mengetahui apakah strategi SEO yang dilakukan berhasil atau tidak. Dengan informasi tersebut, Anda dapat melakukan evaluasi pada strategi SEO, entah itu untuk perbaikan ataupun untuk memaksimalkan strategi yang dijalankan.

Dengan pengukuran kinerja SEO, Anda juga dapat mengetahui apakah target bisnis yang telah ditetapkan sebelumnya tercapai. Anda kemudian dapat membuat keputusan bisnis terkait langkah yang perlu dilakukan selanjutnya.

Manfaat Mengukur Kinerja SEO

Memantau dan mengukur kinerja SEO secara berkala dapat memberikan beberapa manfaat sebagai berikut:

  • Mengidentifikasi Area untuk Optimasi: Memantau kinerja SEO dapat membantu Anda menemukan area yang membutuhkan perbaikan dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan area yang sudah ada.
  • Menyesuaikan Strategi: Metrik yang dipantau membantu mengidentifikasi strategi mana yang bekerja, serta bagian mana yang perlu dioptimalkan lebih lanjut.
  • Meningkatkan ROI: Dengan data yang akurat, Anda dapat mengalokasikan anggaran pada strategi SEO yang menghasilkan traffic dan konversi tertinggi.
  • Memahami Tren Pengguna: Dengan mengukur kinerja SEO, Anda dapat memahami tren pencarian dan kata kunci yang populer di website, Anda bisa menyesuaikan konten untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
  • Memahami Perubahan SEO: Anda dapat lebih memahami dampak perubahan algoritma Google pada SEO dan bagaimana menyesuaikan website Anda agar selalu sesuai dengan pedoman Google terbaru.

Cara Mengukur Keberhasilan SEO

Menurut SEMrush, mengukur keberhasilan SEO yang telah dilakukan dapat dilakukan dengan melihat beberapa metrik sebagai berikut:

Organic Traffic

Trafik organik adalah jumlah kunjungan yang datang ke situs Anda melalui hasil pencarian organik di mesin pencari. Indikator ini dapat memberikan gambaran seberapa baik halaman di website Anda mendapatkan ranking tinggi dengan kata kunci yang relevan dan banyak dicari.

Anda dapat menggunakan Google Analytics, Google Search Console, atau tools SEO lainnya untuk memantau pertumbuhan trafik organik secara detail. Melalui laporan ini, Anda bisa melihat fluktuasi traffic dan mengidentifikasi halaman mana yang paling banyak menarik pengunjung.

Keyword Ranking

Keyword ranking, atau peringkat keyword di SERP adalah salah satu indikator utama keberhasilan SEO. Keyword ranking merujuk pada posisi kata kunci yang Anda targetkan di SERP.

Peningkatan pada peringkat keyword menunjukkan bahwa konten dan optimasi website yang Anda lakukan berhasil. Namun, Anda juga perlu mempertimbangkan search volume dari keyword tersebut, karena keyword dengan search volume rendah cenderung memiliki persaingan yang rendah juga.

Anda dapat menggunakan tools seperti GSC, SEMrush, dan tools lainnya untuk melacak keyword ranking pada website Anda.

Visibilitas SERP

Visibilitas SERP mengacu pada seberapa sering website Anda tampil di halaman hasil pencarian Google. Metrik ini digunakan untuk mengetahui apakah situs Anda sudah cukup dikenal atau masih perlu di optimasi lebih lanjut.

Tools seperti SEMrush, Ahrefs, dan semacamnya dapat membantu Anda melakukan pemantauan pada visibilitas website di SERP.

Impression

Impression menunjukkan seberapa sering halaman dari website Anda muncul di hasil pencarian pengguna. Indikator ini memberikan informasi seberapa besar eksposur konten Anda di halaman pencarian.

Meningkatkan impression dapat dilakukan dengan penggunaan kata kunci yang relevan dan kata kunci yang sering dicari. Anda dapat melihat metrik ini di tools SEO kebanyakan, khususnya GSC.

Click-Through Rate (CTR)

CTR adalah metrik yang digunakan untuk mengukur persentase orang yang mengeklik URL situs Anda setelah melihatnya di hasil pencarian Google. CTR yang tinggi menandakan bahwa URL Anda menarik pengguna, baik itu dari judul, deskripsi, ataupun fitur SERP yang muncul.

Untuk meningkatkan CTR, pastikan meta title dan description mengandung kata kunci yang relevan dan menarik perhatian. Fitur SERP seperti structured data (schema markup) juga dapat membantu website Anda terlihat menonjol di hasil pencarian.

Conversions

Conversion adalah tindakan yang dilakukan pengguna setelah mengunjungi situs Anda, seperti melakukan pembelian, mengisi form, atau mendaftar newsletter. Tingkat konversi yang tinggi menunjukkan bahwa konten Anda efektif merubah pengunjung menjadi pelanggan.

Anda dapat menggunakan Google Analytics untuk melacak conversion rate dari traffic organik.

Bounce Rate

Bounce rate adalah persentase pengunjung yang meninggalkan situs Anda setelah melihat satu halaman saja. Bounce rate yang tinggi bisa menunjukkan bahwa konten tidak relevan dengan harapan pengunjung atau bahwa pengalaman pengguna kurang optimal.

Untuk menurunkan bounce rate, pastikan halaman Anda memberikan konten yang diinginkan pengguna, memiliki kecepatan loading yang cepat, dan memiliki UI/UX yang baik.

Domain Authority (DA)

DA (Domain Authority) dan PA (Page Authority) merupakan metrik yang berasal dari Moz yang menunjukkan otoritas domain dan halaman situs Anda. Meskipun in adalah metrik pihak ketiga, Anda tetap dapat menggunakannya sebagai patokan seberapa baik strategi SEO Anda.

Tentunya, DA yang berasal dari pihak dapat dengan mudah dimanipulasi. Metrik ini tidak bisa menjadi acuan jika Anda melakukan manipulasi backlink atau teknik black hat SEO lainnya pada website Anda.

Anda hanya dapat mengukur metrik dari tools pihak ketiga, seperti SEMrush, MOZ, Ahrefs, dan lain sebagainya.

Backlinks

Backlink adalah tautan (link) yang berasal dari website lain dan mengarah ke website Anda. Jumlah dan kualitas backlink juga menjadi indikator penting dalam menilai keberhasilan SEO.

Backlink yang berkualitas dapat meningkatkan DA, visibilitas, dan kepercayaan situs Anda di mata mesin pencari. Tools seperti Ahrefs, Moz, dan SEMrush dapat membantu Anda mengevaluasi kualitas backlink dan melihat jumlah backlink yang diterima dari situs lain.

Technical Health

Kesehatan teknis website sangat berpengaruh pada kinerja SEO. Aspek technical SEO seperti kecepatan website, mobile usability, dan crawlability harus diperhatikan untuk memastikan pengalaman pengguna yang baik.

Faktor-faktor teknis ini penting untuk memastikan situs dapat diakses dan digunakan dengan nyaman oleh pengguna dan mesin pencari. Anda dapat menggunakan Google Search Console dan tools seperti Screaming Frog untuk memantau kesehatan teknis website.

Engagement Time

Engagement time atau dwell time adalah jumlah waktu yang dihabiskan pengguna di situs web Anda. Memiliki dwell time yang tinggi mengindikasikan bahwa konten situs Anda bermanfaat dan menarik bagi pengunjung.

Dengan kata lain, engagement time menunjukkan seberapa tertarik pengguna dengan konten yang ada di website Anda. Anda bisa meningkatkan engagement time dengan menyajikan konten berkualitas dan navigasi yang mudah.

Kapan Kita Bisa Melihat Kinerja SEO?

SEO adalah strategi jangka panjang yang membutuhkan waktu untuk menunjukkan hasil. Google menyebutkan bahwa kinerja SEO baru akan terlihat bekerja dalam rentang waktu 4 hingga 12 bulan.

Jangka waktu ini juga bergantung pada seberapa baik strategi SEO Anda, dan seberapa konsisten Anda melakukan optimasi SEO. Hal lain yang dapat mempengaruhi adalah tingkat kompetitif niche, dan seberapa baru website Anda.

Perubahan seperti peningkatan peringkat kata kunci dan traffic organik tidak terjadi dalam semalam, jadi penting untuk terus memantau metrik SEO secara konsisten.

Kesimpulan

Mengukur kinerja SEO adalah langkah penting untuk memastikan strategi SEO yang diterapkan berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang diinginkan. Dengan memantau metrik-metrik yang ada, Anda dapat mengetahui efektivitas SEO dan melakukan penyesuaian bila diperlukan.

Pastikan Anda terus memantau, menganalisis, dan memperbaiki strategi SEO untuk meraih peringkat yang lebih baik di SERP dan meningkatkan visibility serta engagement situs Anda.

Pici
Picihttps://depici.com
Muhammad Fikri Abdul Zaki, atau biasa dipanggil Pici, adalah seorang Digital Marketing Specialist sekaligus SEO Specialist dengan pengalaman kurang lebih 4 tahun di dunia online. Pici saat ini adalah mahasiswa Manajemen Marketing dari UNY. Dengan pengalaman yang dimiliki, Pici telah menekuni strategi digital untuk membantu bisnis meningkatkan performa dan memperkuat eksistensi mereka secara online.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Recent posts