Jenis Jenis Website, Lengkap dengan Contohnya

Website telah menjadi bagian penting dalam kehidupan digital manusia, baik untuk menyampaikan informasi, menjalankan bisnis, hingga menyediakan hiburan. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat banyak jenis website di internet? Mulai dari portal berita, hingga e-commerce.

Beragam website hadir untuk memenuhi kebutuhan spesifik pengguna, baik itu untuk personal, bisnis, maupun organisasi. Masing-masing website memiliki fungsionalitas yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan penggunaan tersebut.

Misalnya, e-commerce memiliki halaman khusus untuk produk, dan situs berita memerlukan teknologi untuk memudahkan pembuatan artikel dengan cepat.

Dalam artikel ini, akan dibahas jenis-jenis website secara mendalam, termasuk pembagiannya berdasarkan sifat, tujuan, teknologi yang digunakan, dan aksesibilitas, lengkap dengan contohnya.

Jenis Website Berdasarkan Sifatnya

Berdasarkan sifatnya, website dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu website statis dan website dinamis.

Website Statis

Website statis adalah website yang kontennya jarang atau bahkan tidak pernah berubah, kecuali diperbarui manual. Informasi di dalamnya biasanya tetap dan hanya dapat diperbarui secara manual oleh pengembang dengan cara mengedit file HTML secara langsung.

Website ini cocok untuk kebutuhan sederhana yang tidak memerlukan interaksi atau pembaruan konten secara rutin.

Website statis umumnya digunakan karena keunggulannya, seperti cepat diakses, dan biaya pengembangan yang mudah dan rendah.

Contoh website statis:

• Website portofolio pribadi seorang seniman atau desainer grafis.
• Landing page produk dari suatu bisnis atau individu.

Website Dinamis

Website dinamis memiliki konten yang dapat diperbarui secara otomatis melalui sistem backend atau manajemen konten. Website dinamis umumnya memiliki fitur yang lebih kompleks, yang memungkinkan interaksi dengan pengguna, seperti komentar, login, hingga update konten secara berkala.

Website dinamis cocok digunakan untuk segala kebutuhan penggunaan, mulai dari portal berita, website bisnis, dan lain sebagainya.

Keunggulan dari website dinamis adalah fleksibilitas yang tinggi, dan juga mendukung berbagai fitur interaktif dan kompleks. Meskipun begitu, website ini umumnya memiliki biaya pengembangan yang lebih tinggi dibandingkan website statis, dan membutuhkan maintenance rutin.

Contoh website dinamis:

• Media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter (X) yang memiliki fitur interaktif dan kompleks.
• Website berita, seperti Tempo, Forbes, dan portal berita lainnya.

Jenis Website Berdasarkan Tujuan atau Fungsionalitas

Berdasarkan tujuan dan fungsionalitasnya, website dapat dibagi menjadi beberapa jenis, mulai dari e-commerce, blog, hingga website berita online.

Website E-commerce

Website e-commerce atau toko online dirancang khusus sebagai platform untuk jual beli produk atau jasa secara online. Situs ini biasanya memiliki fitur seperti katalog produk, keranjang belanja, metode pembayaran, hingga pelacakan pengiriman barang.

Bagi bisnis, website e-commerce memungkinkan transaksi terjadi 24/7 secara otomatis. Situs ini biasanya memiliki proses transaksi yang sederhana, sehingga mempermudah transaksi jual beli dan memberikan pengalaman belanja yang baik bagi penggunanya.

Contoh website e-commerce:

• E-commerce, dan website dari brand yang menyediakan fitur pembelian.
• Tokopedia.com, Amazon.com, Nike.com, dan Ikea.com.

Website Pribadi

Website pribadi adalah website yang dibuat oleh individu untuk tujuan personal branding, atau tujuan pribadi lainnya. Konten situs ini dapat berupa blog, portofolio, atau jurnal online yang mencerminkan minat, kemampuan, dan aktivitas pemiliknya.

Website pribadi tidak terbatas untuk memperkenalkan diri Anda sebagai seorang profesional saja, namun juga digunakan untuk hal random, bahkan sekedar diary harian.

Contoh website pribadi:

• Blog pribadi tentang travelling, situs portofolio, hingga catatan harian.
• DestyBacaBuku.com, dan ZenoRocha.com.

Website Bisnis

Website bisnis adalah platform digital yang mewakili suatu bisnis, artinya website ini merupakan representasi resmi atau wajah digital dari bisnis tersebut. Bagi bisnis, website juga dapat digunakan untuk sarana pemasaran untuk mendapatkan calon pelanggan yang lebih luas.

Website ini digunakan untuk memperkenalkan produk, layanan, brand, atau sekedar menampilkan informasi dasar perusahaan kepada pengguna. Tidak jarang website bisnis juga memiliki bagian blog untuk membagikan konten bermanfaat dan meningkatkan visibilitas mereka di mesin pencari.

Contoh website bisnis:

• Situs perusahaan retail, layanan konsultasi.
• Gojek.com, Tesla.com, dan Gramedia.com.

Website Berita

Website berita dikenal juga sebagai portal berita, atau media online. Website ini bertujuan untuk menyediakan informasi tentang berita terbaru dari berbagai topik, mulai dari politik, teknologi, hingga hiburan.

Situs ini pada umumnya memiliki konten yang diperbarui secara berkala, bahkan dalam 1 jam website berita mungkin menyajikan belasan hingga puluhan berita.

• Tempo.co, Kompas.com, dan BBC News (BBC.com).

Website Edukasi

Website edukasi atau pendidikan ini dapat berupa situs web dari institusi atau individu yang menyediakan konten edukasi. Website edukasi tidak hanya pendidikan formal seperti sekolah atau universitas saja, namun juga platform kursus online.

Website ini biasanya memiliki fitur kompleks dan interaktif yang mendukung proses pembelajaran jarak jauh. Karena hal itu juga, desain perlu ramah pengguna agar efektif dan menarik agar penggunanya tetap aktif.

Contoh website edukasi:

• Website resmi sekolah, universitas, dan platform belajar online.
• Massachusetts Institute of Technology (MIT.edu), Coursera.org, dan edX.org.

Website Forum Komunitas

Website dengan jenis forum atau komunitas memungkinkan pengguna untuk berdiskusi tentang berbagai topik di situs tersebut. Pengguna dapat membuat akun, memulai topik, hingga melakukan interaksi dengan anggota lain.

Website forum biasanya digunakan bisnis atau organisasi tertentu agar pelanggan dapat saling membantu, sehingga pelanggan tidak perlu menghubungi customer service atau pemilik website untuk memecahkan masalah mereka.

Meskipun forum dapat memfasilitasi diskusi dan berbagi pengetahuan, situs ini memerlukan spesifikasi server yang besar karena kompleksitas situs, dan juga banyaknya konten dan pengguna aktif.

Contoh website forum:

• Reddit.com, dan Kaskus.co.id.

Website Hiburan

Seperti namanya, website hiburan atau entertainment menyediakan konten hiburan yang berbentuk video, musik, atau game online. Website ini umumnya dapat menarik banyak pengguna, namun membutuhkan bandwidth besar untuk media streaming.

Contoh website hiburan:

• YouTube.com, dan Spotify.com.

Website Pemerintahan

Website pemerintah adalah situs resmi yang dibuat oleh badan pemerintah untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Tidak hanya itu, website pemerintah yang baik juga menyajikan portal layanan publik yang memungkinkan pengguna untuk mengajukan suatu permasalahan kepada pemerintahan.

Contoh website pemerintah:

• Situs kementerian, dan portal layanan publik.
• Situs Indonesia.go.id, dan KemKes.go.id.

Website Non-Profit

Pada umumnya, website memiliki tujuan komersial, atau menghasilkan profit bagi individu dan bisnis. Namun, website non-profit ini tidak bertujuan untuk menghasilkan profit, melainkan menyampai misi, program, dan menggalang data untuk suatu isu.

Website ini digunakan oleh suatu organisasi untuk meningkatkan kesadaran publik akan isu tertentu. Website ini dapat beroperasi dengan baik, biasanya dibiayai oleh organisasi nirlaba, namun beberapa website juga bergantung pada donasi untuk operasional.

Website ini masih dapat beroperasi dengan baik, dari

Contoh website non-profit:

• UNICEF.org, WWF (worldwildlife.org).

Website Portofolio

Website portofolio adalah website yang dibuat oleh individu atau bisnis untuk memamerkan hasil karya mereka. Website portofolio di sini tidak hanya website portofolio pribadi, namun juga platform yang dikhususkan untuk portofolio penggunanya.

Website portofolio biasanya menampilkan hasil karya dan proyek dari seorang profesional di bidang kreatif seperti desainer, fotografer, dan penulis. Konten situs ini umumnya berupa gambar, video, atau media visual lainnya.

Contoh website portofolio:

• Behance.net, dan Dribbble.com.

Website Wiki

Jika Anda mencari pengertian dari suatu kata atau topik di Google, Anda mungkin sering menemukan situs wiki di hasil pencarian Anda. Wiki adalah website kolaboratif di mana pengguna dapat menambahkan, mengedit, dan menghapus konten.

Situs wiki menyajikan informasi dari berbagai topik yang sangat beragam, sehingga situs Wiki sering disebut sebagai ensiklopedia online.

Contoh website wiki:

• Wikipedia.org, dan WikiHow.com.

Website Search Engine

Apakah Anda tahu bahwa Google, Bing, dan mesin pencari lainnya adalah salah satu jenis website di dunia digital? Meskipun mesin pencari sangat berbeda dibanding website lainnya, mesin pencari masih merupakan platform berbasis web yang menyediakan layanan pencarian.

Mesin pencari berfungsi sebagai jembatan antara pengguna dan konten-konten yang tersedia di WWW, menjadikannya alat yang sangat penting untuk navigasi internet.

Contoh website search engine:

• Google.com, dan Bing.com.

Website Sosial Media

Sosial media merupakan platform web yang dirancang untuk memungkinkan penggunananya berinteraksi, saling terhubung, dan berbagi konten dengan sesama pengguna.

Website sosial media umumnya memiliki fitur seperti pembuatan profil, berbagi foto, video, hingga pesan.

Contoh website sosial media:

• Facebook.com, dan Twitter (X.com).

Website Membership

Apa Anda pernah mengakses konten di internet, namun terdapat pop up yang meminta Anda untuk mendaftar atau membayar? Website yang Anda kunjungi mungkin saja adalah jenis website membership.

Website membership adalah website yang menawarkan akses konten atau layanan ekslusif hanya untuk anggota terdaftar. Biasanya, pendaftaran anggota ini berbayar. Meskipun begitu, website ini cukup banyak di dunia digital karena konten yang disajikan berkualitas tinggi.

Contoh website membership:

• Platform membership komunitas, dan situs membership mandiri.
• Patreon.com, dan Tempo.co (Plus).

Website Landing Page

Website landing page adalah website yang dirancang untuk fokus pada satu tujuan spesifik, seperti promosi produk, pengumpulan leads, dan kampanye pemasaran lainnya. Landing page umumnya hanya terdiri dari 1 atau lebih halaman terbatas, yang biasanya hanya menampilkan produk terbaru dari perusahaan.

Contoh website landing page:

• Halaman promosi webinar, dan halaman promosi produk.

Website Event

Website event adalah platform yang dirancang khusus untuk mengelola dan mempromosikan acara atau kegiatan tertentu. Website ini berfungsi sebagai sarana informasi bagi para peserta dan penyelenggara yang mengikuti konsep, seminar, hingga festival.

Situs ini biasanya berisikan detail penting tentang acara, seperti tanggal, lokasi, agenda, dan formulir pendaftaran online.

Contoh website event:

• Situs konser, dan situs festival.
• WebSummit.com, dan WordPress Event (events.wordpress.org).

Website Memorial

Website memorial adalah jenis website yang dibuat untuk mengenang dan memperingati seseorang yang telah meninggal atau peristiwa tertentu. Website ini biasanya digunakan sebagai alternatif digital untuk memorial fisik, sehingga dapat diakses semua orang.

Umumnya, website ini berisikan foto, biografi atau cerita, dan ucapan belasungkawa dari keluarga, atau kerabat dekat. Situs ini umumnya bersifat statis, namun ada juga yang menambahkan fitur interaktif, sehingga orang lain tetap dapat memberikan ucapan belasungkawa secara langsung.

Contoh website memorial:

• Situs tribute keluarga.

Website Travel

Website travel adalah platform digital yang menawarkan layanan, informasi, dan sumber daya lain yang membantu perjalanan dan pariwisata. Website ini tidak hanya berisikan informasi tentang destinasi wisata saja, namun juga menawarkan fitur yang membantu pengguna untuk merencanakan travel, hingga memesan tiket.

Contoh website travel:

• Platform pembelian tiket perjalanan, dan situs informasi wisata.
• Traveloka.com, dan TripAdvisor.com.

Website Wedding

Seperti namanya, website wedding digunakan untuk membagikan informasi tentang pernikahan secara digital. Pasangan yang akan menikah dapat menggunakan website ini untuk merencanakan dan mengorganisir acara pernikahan mereka.

Misalnya, website dapat menyediakan informasi dan layanan seputar pernikahan, mulai dari tanggal dan lokasi pernikahan, undangan digital, hingga pendaftaran tamu undangan.

Contoh website wedding:

• Situs undangan pernikahan digital.

Website Directory

Directory adalah jenis situs yang berisikan daftar atau katalog situs web yang diorganisir dalam kategori tertentu. Karena semua daftar dikelompokkan berdasarkan kategori yang sesuai, pengguna dapat menemukan informasi atau layanan yang mereka cari dengan lebih mudah.

Bagi bisnis sendiri, menambahkan situs web atau bisnis Anda ke website directory dapat membantu bisnis dikenal lebih luas. Banyak direktori yang menawarkan fitur untuk menampilkan review dan informasi kontak, sehingga dapat meningkatkan reputasi digital bisnis.

Contoh website directory:

• MerchantCircle.com, dan Yelp.com.

Website Petisi

Website petisi adalah situs yang digunakan individu atau kelompok untuk membuat, menandatangani, dan menyebarkan petisi secara online. Petisi ini biasanya ditujukan untuk meminta perubahan atau tindakan tertentu terhadap suatu isu dari pihak berwenang.

Contoh website petisi:

• Change.org.

Website Blog

Blog umumnya berada di banyak website, namun terdapat situs web yang bertujuan untuk menjadi blog saja, tanpa fungsionalitas lainnya. Blog digunakan untuk berbagi informasi, opini, atau bahkan keperluan bisnis untuk content marketing.

Contoh website blog:

• Blog seperti Depici.com.

Jenis Website Berdasarkan Teknologi atau Platform

Berdasarkan teknologi atau platformnya, website dapat dibagi menjadi 4 macam, yaitu website berbasis CMS, custom-built, framework, dan HTML biasa.

CMS (Content Management System)

CMS adalah sistem perangkat lunak manajemen konten yang dirancang untuk memudahkan pengguna dalam membuat, dan mengelola konten website tanpa memerlukan pengetahuan teknis atau coding.

Dengan CMS, pengguna dapat mengelola website, mulai dari membuat konten, mengedit, dan menghapus konten dengan mudah. Karena kepraktisan dan fleksibilitas yang diberikan CMS, banyak website di internet yang menggunakan CMS sebagai dasar teknologi mereka.

Contoh CMS:

• WordPress.org, Ghost.org, dan HTMLy.com buatan anak bangsa.

Website Builder

Website builder adalah alat atau platform yang menawarkan pengembangan website yang mudah, dengan fitur drag-and-drop. Fitur ini memungkinkan pengembangan website tanpa memerlukan keterampilan coding atau pemrogramman sekalipun.

Kebanyakan CMS pada umumnya menyediakan fitur drag-and-drop juga, namun website builder juga menawarkan layanan hosting yang terintegrasi. Sedangkan pada CMS, Anda dapat menggunakan software di hosting Anda sendiri, atau menggunakan layanan self-hosted yang diberikan.

Contoh website builder:

• Wix.com, WordPress.com, dan Shopify.com.

Framework Website

Framework website artinya website menggunakan framework tertentu untuk membangun situs web mereka dengan lebih efisien. Framework ini menyediakan struktur dan komponen yang dapat langsung digunakan, sehingga pengembang website tidak perlu membuat website dari 0.

Framework biasanya digunakan untuk membangun website yang lebih kompleks dan skalabel. Teknologi ini sering digunakan oleh platform SaaS (Software as a Service), dan website start-up teknologi.

Contoh framework:

• Front-end framework seperti React, Vue.js, dan Angular.
• Back-end framework seperti Laravel, Django, dan Ruby.

Website HTML

HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa markup standar yang dijadikan standar untuk membuat halaman website dan aplikasi web. Website HTML adalah website statis, karena tidak memerlukan banyak perbaruan konten.

Contoh HTML:

• HTML, CSS, dan JS.

Static Site Generators

Apa Anda masih mengembangkan website HTML dengan cara manual? Anda mungkin dapat memanfaatkan Static Site Generators (SSG), yaitu alat yang digunakan untuk mengotomatisasi proses pembuatan halaman web HTML.

SSG membantu Anda menghasilkan halaman konten secara cepat seperti halnya membuat konten di CMS. Namun, perbedaannya adalah SSG akan menghasilkan file HTML statis berdasarkan pengaturan SSG tadi.

Contoh static site generators:

• Jamstack.org, dan Jekyllrb.com.

LMS (Learning Management System)

LMS kurang lebih sama seperti CMS, yang memudahkan Anda membuat dan mengelola website. Perbedaannya, LMS adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola penyampaian materi pembelajaran secara online.

LMS bertujuan untuk memudahkan tenaga pendidik dalam merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran jarak jauh atau e-learning.

Apabila Anda adalah seorang mahasiswa, Anda mungkin pernah melihat website universitas berbasis LMS yang membantu Anda melakukan e-learning.

Contoh LMS:

• Moodle.org, dan EdLink.id.

Custom-built Website

Custom-built website adalah situs web yang dikembangkan khusus untuk memenuhi kebutuhan spesifik pengguna. Custom-build website ini dirancang dari awal atau 0 dengan mempertimbangkan tujuan, fungsionalitas, dan desain yang unik.

Situs ini dapat memanfaatkan berbagai teknologi, misalnya memanfaatkan headless CMS untuk memudahkan manajemen konten namun digabungkan dengan framework tertentu. Hal ini meningkatkan fleksibilitas pengembangan website tanpa perlu khawatir pengguna awam kesulitan menggunakannya.

Custom-built website sangat cocok untuk bisnis atau individu yang memerlukan website untuk kebutuhan unik dan spesifik. Namun, jenis situs ini umumnya memerlukan investasi besar dalam pengembangan dan pemeliharaan situsnya.

Jenis Website Berdasarkan Aksesibilitas

Apabila kita mengkategorikan website berdasarkan aksesibilitasnya, terdapat 3 jenis website, yaitu public, private, dan akses hybrid.

Public Website

Seperti namanya, public website adalah situs web yang dapat diakses secara publik oleh saiap saja tanpa ada batasan. Semua orang yang memiliki koneksi internet dapat mengunjungi dan melihat konten situs web tersebut.

Kebanyakan situs yang dapat Anda temukan di internet adalah public website, karena semua orang dapat mengakses konten situs tersebut tanpa perlu mendaftar atau masuk akun khusus.

Contoh public website:

• Semua situs web yang dapat diakses publik.
• Wikipedia.org, dan Amazon.com.

Private Website

Kebalikan dari public website, private website adalah situs web yang membatasi akses masuk ke situs web mereka. Hanya pengguna tertentu yang diizinkan untuk mengakses konten di dalam situs web, biasanya melalui jaringan internet, atau proses autentikasi akun khusus.

Contoh private website:

• Situs intranet perusahaan, situs militer atau pemerintahan tertentu, situs web anggota, dan platform pembelajaran online yang memerlukan pendaftaran akun.

Hybrid Website

Hybrid website adalah website yang menggabungkan kedua elemen publik dan privat. Artinya, sebagian konten dapat diakses oleh publik, namun sebagian konten lainnya membutuhkan akses autentikasi tertentu.

Contoh hybrid website:

• Webite komunitas dengan forum anggota.
• Tempo.co dengan akses berita Plus, dan Forbes.com dengan akses berita premiumnya.

Kesimpulan

Memahami jenis-jenis website dapat berguna untuk memilih dan mengembangkan website yang sesuai kebutuhan bisnis. Setiap website memiliki karakteristik dan fungsi uniknya masing-masing, yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan mereka.

Dengan mengetahui hal tersebut, Anda dapat merancang strategi yang lebih efektif lagi dalam memastikan website Anda dapat memenuhi tujuan yang diinginkan. Pilih website mana yang paling relevan dengan kebutuhan Anda, dan pastikan website tersebut memberikan pengalaman pengguna terbaik.