Iklan advertorial adalah salah satu bentuk iklan yang menggabungkan konten editorial dengan promosi produk atau jasa. Iklan advertorial dianggap sebagai cara yang efektif untuk menyampaikan suatu pesan tanpa terlihat seperti iklan komersial.
Scott McKelvey menyebutkan pada artikelnya bahwa orang-orang tidak membenci iklan itu sendiri. Yang mereka benci adalah iklan yang mengganggu, terlalu memaksa, dan tidak autentik.
Dalam konteks ini, iklan advertorial dapat digunakan sebagai strategi iklan karena model iklan ini tidak memaksa, dan lebih disukai oleh audiens.
Lantas, apa itu iklan advertorial? Apa yang membuatnya berbeda dengan iklan biasa yang kita kenal? Artikel ini akan membahas iklan advertorial secara mendalam dengan langkah membuat iklan advertorial yang baik.
Apa itu Iklan Advertorial?
HubSpot menyebutkan iklan advertorial adalah jenis iklan yang disajikan dalam bentuk artikel atau konten informatif. Tujuan utama iklan advertorial adalah memberikan informasi yang bermanfaat sambil secara halus mempromosikan suatu produk atau layanan.
Iklan advertorial biasanya tidak memperlihatkan promosi produk secara langsung, namun mereka mengemas iklan tersebut menjadi artikel informasi yang bermanfaat dan relevan dengan kebutuhan pelanggan. Hal ini membantu pelanggan menjadi lebih tertarik dengan artikel dan tidak langsung menyadari bahwa itu adalah iklan.
Iklan advertorial biasa ditemukan di majalah, surat kabar, atau situs web berita online. Pendekatan ini dapat membantu bisnis Anda membangun kepercayaan pelanggan karena promosi yang dilakukan terlihat lebih autentik dibandingkan iklan konvensional yang terkesan memaksakan promosi.
Tujuan dan Fungsi Iklan Advertorial
Iklan advertorial memiliki beberapa tujuan dan fungsi yang membuatnya berbeda dari iklan konvensional, yaitu sebagai berikut:
Penyampaian Pesan yang Lebih Halus
Iklan advertorial memungkinkan penyampaian pesan dilakukan secara halus tanpa menimbulkan kesan memaksa. Sebagian besar pembaca tidak akan merasa suatu artikel adalah promosi produk atau layanan yang sedang dilakukan oleh bisnis.
Pemberian Value atau Edukasi Kepada Pembaca
Salah satu fungsi iklan advertorial adalah memberikan informasi yang bernilai kepada pembaca mengenai produk atau layanan bisnis. Konten advertorial sering membahas manfaat, cara penggunaan, hingga solusi yang ditawarkan oleh produk.
Sebagai Solusi Kelelahan Iklan
Banyaknya iklan yang bertebaran di dunia nyata dan digital membuat audiens merasa lelah dihadapkan iklan. Advertorial dapat menjadi solusi efektif karena tidak terlihat seperti iklan langsung, melainkan konten yang menarik dan bermanfaat.
Pendorong Tindakan Pembaca
Sama seperti kebanyakan konten artikel lainnya, konten advertorial yang ditulis dengan baik mampu mendorong pembaca untuk mengambil tindakan yang kita inginkan, misalnya melakukan pembelian, atau sekedar mencari tahu lebih lanjut tentang brand bisnis.
Manfaat Iklan Advertorial
Selain dari tujuan dan fungsi yang sudah dijelaskan tadi, terdapat beberapa manfaat iklan advertorial sebagai berikut:
Mempermudah Konversi Leads
Iklan advertorial adalah tipe iklan yang dirancang untuk memberikan informasi yang relevan dan bernilai bagi pembaca, sehingga mereka dapat lebih percaya pada brand. Dengan pendekatan yang lebih halus dan informatif, advertorial memungkinkan audiens merasa terbantu, bukan tertekan oleh promosi langsung.
Hal ini dapat menciptakan hubungan yang baik dengan audiens, yang meningkatkan potensi mereka ingin kenal lebih dekat dengan brand, atau bahkan melakukan pembelian. Selain itu, karena advertorial tampil sebagai artikel atau konten biasa, advertorial dapat menjangkau pelanggan yang menghindari iklan tradisional.
Meningkatkan Brand Awareness
Advertorial membantu meningkatkan kesadaran merek dengan cara yang lebih halus dan tidak memaksa. Pembaca yang mendapatkan informasi bermanfaat dari advertorial akan lebih mengingat merek yang disebutkan.
Meningkatkan Kredibilitas
Karena disajikan dengan format yang menyerupai artikel editorial biasa, iklan advertorial dapat membangun kepercayaan pembaca terhadap merek. Pembaca melihat konten ini sebagai bagian dari artikel yang dapat dipercaya, bukan sekedar iklan komersial.
Mendapatkan Audiens yang Lebih Relevan
Advertorial sering dipublikasikan di media yang relevan dengan produk atau layanan yang dipromosikan, sehingga bisnis Anda akan menjangkau audiens yang tepat dan memiliki minat terhadap topik yang dibahas.
Kelebihan dan Kekurangan Iklan Advertorial
Setiap strategi pemasaran memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk iklan advertorial. Beberapa kelebihan dan kekurangan dari iklan advertorial adalah sebagai berikut:
Kelebihan Iklan Advertorial
Menarik Perhatian Pembaca
Advertorial disajikan dengan cara yang lebih personal dan informatif, sehingga pembaca merasa lebih terhubung dan tertarik dengan konten.
Menghindari Resistensi Iklan
Karena tampilannya seperti artikel biasa, advertorial tidak menimbulkan resistensi dari audiens yang sering mengabaikan iklan konvensional.
Meningkatkan Engagement
Berbeda dengan iklan konvensional, advertorial mengundang audiens untuk terlibat lebih lama karena kontennya tidak terasa memaksa. Pembaca merasa mendapatkan nilai dan informasi yang relevan, sehingga mereka cenderung membaca hingga akhir konten.
Dengan gaya yang lebih santai dan mengedukasi, advertorial dapat meningkatkan engagement di media sosial dan website brand. Konten yang menarik minat audiens dan menghadirkan solusi secara alami akan mendorong audiens untuk terlibat dengan brand.
Kekurangan Iklan Advertorial
Biaya Produksi yang Lebih Tinggi
Membuat advertorial yang berkualitas membutuhkan waktu, tenaga, dan biaya yang biasanya lebih besar dibandingkan iklan komersial karena memerlukan penulisan konten yang informatif dan relevan.
Efektivitas Tergantung pada Media
Hasil dari iklan advertorial sangat bergantung pada media tempat konten tersebut dipublikasikan. Jika media yang dipilih tidak memiliki audiens yang sesuai, hasilnya bisa kurang optimal.
Memerlukan Strategi yang Tepat
Menulis advertorial yang baik membutuhkan strategi yang tepat agar tidak terkesan hanya sebagai promosi terselubung. Jika terlalu fokus pada promosi, pembaca bisa kehilangan kepercayaan pada konten tersebut.
Jenis Iklan Advertorial
Jenis-jenis iklan advertorial dapat dikategorikan berdasarkan dua pendekatan utama, format media yang digunakan dan pendekatan penyampaian konten. Berikut penjelasan untuk masing-masing kategori:
Jenis Iklan Advertorial Berdasarkan Format
Iklan advertorial dapat dikategorikan menjadi beberapa format yang berbeda tergantung pada media yang digunakan untuk menyampaikan pesannya.
Advertorial Teks
Iklan advertorial teks adalah jenis konten yang mengedepankan penggunaan tulisan untuk menyampaikan pesan. Konten ini biasanya berbentuk artikel yang ditulis dengan gaya jurnalistik, mirip seperti berita atau artikel editorial.
Advertorial Gambar
Iklan advertorial gambar adalah iklan yang menggunakan elemen visual untuk menyampaikan pesan. Format ini mengandalkan infografis, ilustrasi, foto, atau elemen visual lain untuk memikat perhatian audiens sekaligus memberikan penjelasan terkait produk atau layanan.
Advertorial Video
Advertorial video adalah konten iklan yang memanfaatkan format video untuk menyampaikan informasi mengenai produk atau layanan dengan pendekatan seperti storytelling. Konten video ini biasanya menonjolkan produk dengan cara yang lebih interaktif dan visual.
Advertorial Audio
Advertorial audio adalah iklan yang disampaikan dalam format audio, seperti podcast atau siaran radio. Bentuk ini memberikan informasi tentang suatu produk atau layanan melalui pembahasan dalam acara podcast atau program radio dengan cara yang alami.
Jenis Iklan Advertorial Berdasarkan Pendekatan Penyampaian Konten
Selain berdasarkan format, advertorial juga dapat diklasifikasikan berdasarkan pendekatan yang digunakan dalam penyampaian kontennya. Beberapa pendekatan yang populer digunakan dalam iklan advertorial adalah:
Sponsored Content
Sponsored content adalah konten yang dibuat oleh pihak penerbit (misalnya website berita, blog, atau media sosial) atas dukungan berbayar sponsor yang ingin mempromosikan produk atau layanan.
Konten ini ditulis dalam bentuk artikel, video, atau postingan yang relevan dengan minat audiens platform tersebut, sehingga terlihat tidak jauh berbeda dari konten organik.
Konten sponsor cenderung lebih informatif daripada hard-selling, dengan fokus pada memberikan nilai dan meningkatan brand awareness audiens.
Native Advertising
Native advertising adalah jenis iklan yang tampil dan berfungsi seperti konten biasa dalam suatu platform, sehingga tidak terlihat mencolok seperti iklan. Misalnya, artikel yang muncul di halaman berita atau postingan di media sosial yang disamarkan agar terlihat seperti konten biasa.
Tujuannya adalah agar iklan dapat menyatu dengan konten platform dan lebih mudah menarik perhatian audiens karena tampilannya tidak berbeda jauh dari konten lainnya.
Influencer Marketing
Influencer marketing adalah strategi advertorial yang melibatkan seorang influencer dengan basis pengikut yang kuat di media sosial untuk mempromosikan produk atau layanan.
Influencer tersebut nantinya akan membagikan pengalaman menggunakan produk atau membahas manfaatnya secara pribadi dan autentik. Hal ini memberikan kesan yang lebih kredibel dan personal karena audiens umumnya percaya pada rekomendasi influencer yang mereka ikuti.
Product Placement
Product placement adalah teknik advertorial yang digunakan dalam konten hiburan seperti film, acara TV, video YouTube, atau video musik di mana produk akan dimunculkan dalam video secara halus.
Dalam product placement, produk tersebut tidak diiklankan secara eksplisit, tetapi diposisikan dalam adegan yang sesuai, seolah-olah merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari karakter. Misalnya, aktor dalam film setelah olahraga minum produk sponsor.
Selain dari keempat jenis pendekatan tersebut, sebenarnya masih banyak lagi pendekatan lain yang dapat digunakan. Misalnya, review produk, infografis, studi kasus, tutorial (penggunaan produk), dan lain sebagainya.
Ciri-ciri Iklan Advertorial
Ciri-ciri iklan advertorial adalah sebagai berikut:
- Menggunakan gaya penulisan editorial yang informatif.
- Terintegrasi secara alami dengan konten lain di media.
- Tidak terlihat seperti iklan langsung, lebih halus dan tidak memaksa.
- Menyampaikan informasi yang relevan dan bermanfaat bagi audiens.
- Mengandung pesan brand secara tersembunyi atau tidak mencolok.
- Fokus pada storytelling atau kisah nyata untuk membangun koneksi.
Contoh Iklan Advertorial
Di atas adalah contoh iklan advertorial dari CNN Indonesia yang saya ambil. Anda dapat melihat bahwa artikel tersebut memiliki keterangan “Artikel Sponsor” atau “Advertorial”, meskipun artikel yang diberikan tidak langsung mengarah ke penjualan.
Artikel tersebut menyoroti fitur-fitur utama Vivo V30e yang relevan untuk fotografi malam hari, seperti mode malam dan stabilisasi gambar, dalam konteks yang jelas dan aplikatif.
Tujuan utama dari advertorial ini adalah memberikan informasi yang bermanfaat bagi pembaca sekaligus mempromosikan produk Vivo V30e. Dengan pendekatan ini, pembaca mendapatkan wawasan tentang aktivitas fotografi pada malam hari dan bagaimana Vivo V30e dapat meningkatkan pengalaman tersebut.
Langkah Membuat Iklan Advertorial
Untuk membuat iklan advertorial yang menarik dan efektif, berikut adalah langkah-langkah yang bisa diikuti:
Tentukan Tujuan Iklan
Tentukan apa yang ingin dicapai dengan advertorial. Apakah untuk meningkatkan kesadaran merek atau untuk memperkenalkan produk baru?
Kenali Target Pembaca
Pahami siapa yang akan membaca advertorial Anda. Dengan memahami target pembaca, Anda bisa menyesuaikan gaya penulisan dan konten agar lebih relevan.
Tulis dengan Gaya Editorial
Gunakan gaya penulisan yang mirip dengan artikel pada media yang digunakan. Hindari bahasa yang terlalu menjual agar tidak terkesan memaksa. Anda juga dapat membuat narasi persuasif untuk memaksimalkan hasil konten editorial.
Berikan Informasi yang Bermanfaat
Fokuslah pada memberikan informasi yang berharga. Artikel harus memuat solusi atau wawasan yang bisa membantu pembaca dalam mengatasi masalah mereka.
Sisipkan Promosi dengan Halus
Promosi harus disisipkan dengan cara yang tidak mencolok. Pastikan pembaca tidak merasa dipaksa untuk membeli, tetapi merasa bahwa produk yang ditawarkan bisa menjadi solusi atas masalah yang mereka hadapi.
Publikasikan di Platform yang Tepat
Memilih platform yang tepat adalah langkah penting dalam pembuatan advertorial, karena platform yang sesuai dapat meningkatkan efektivitas pesan dan jangkauan iklan. Platform yang dipilih sebaiknya disesuaikan dengan audiens target, jenis konten, dan tujuan iklan.
Kesimpulan
Iklan advertorial adalah strategi marketing yang konten iklannya tersembunyi dan efektif dalam menyampaikan pesan kepada audiens tanpa terlihat seperti iklan konvensional.
Dengan menggunakan pendekatan yang informatif dan gaya penulisan yang natural, advertorial dapat membantu membangun kepercayaan dan meningkatkan konversi secara halus.
Bagi pemilik bisnis dan marketer, mempertimbangkan penggunaan advertorial sebagai bagian dari strategi pemasaran bisa menjadi langkah yang tepat untuk mencapai target audiens dengan cara yang lebih meyakinkan dan tidak memaksa.